WartaTani.co – Pandemi Korona, membuat perubahan bagi seluruh lini kehidupan terutama dibidang pendidikan. Berbagai strategi dilakukan, agar proses penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar terus berjalan.
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mendukung Forum Rektor Indonesia (FRI) yang terus berinovasi di dunia pendidikan perguruan tinggi, dia mengapresiasi atas terpilihnya Rektor IPB Prof Arief Satria sebagai Ketua FRI periode 2020 – 2021.
“Kita memiliki potensi besar dan peluang middle income track, dalam hal ini dibutuhkan syarat infrastruktur efisien dengan kerja cepat yang terus diupayakan,” Ucap Presiden RI Joko Widodo, saat membuka Konferensi FRI secara virtual Sabtu 4 Juli 2020.
Jokowi menuturkan, krisis akibat dampak dari Pandemi Korona memaksa seluruh elemen pendidikan mengembangkan hal – hal baru, mulai dari kuliah daring hingga kebijakan yang mendorong pemenuhan strategi pendidikan tersebut pada level Kementerian.
“Disinilah kuliah daring menjadi penunjang pendidikan pada new normal dan next new normal. Yang terus dikembangkan, lebih inovatif dan produktif,” bebernya.
Dirinya berharap seluruh rektor yang masuk dalam keanggotaan FRI, mampu memfasilitasi mahasiswa dengan berbagai sumber seperti pelaku produksi, praktisi hukum, industri, dan lain – lain.
“Konsep Kampus merdeka, dikembangkan secara maksimal,” katanya.
Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendy mendukung penuh program – program yang dilahirkan oleh Forum Rektor Indonesia.
Menurut dia, menjadi sebuah tantangan bagi kalangan pendidikan perguruan tinggi kedepannya untuk mengintervensi pemerintah, merancang program dalam membangun kualitas Sumber Daya Manusia.
“Sehingga akan tercapai peningkatan kualitas manusia Indonesia,Struktur ekomomi yang produktif, mandiri, dan berdaya saing. Kemudian pembangunan yang merata dan berkeadilan,” jelasnya.
Selanjutnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya Konfrensi FRI tahun 2020. Kegiatan tersebut, diakuinya mendukung transformasi pendidikan di Indonesia.
Terpantau hingga kini Konsep merdeka belajar, yang diusungnya mulai diimplementasikan oleh setiap Kampus.
Mendikbud Nadiem juga mengapresiasi terhadap kinerja perguruan tinggi yang berhasil menjalin koordinasi dengan pihak swasta, salah satunya inovasi Kampus IPB dengan program unggulan One Village One CEO dimana didalamnya dilakukan kerjasama antara PT Astra dan pemerintah daerah, salam rangka meningkatkan produktifitas pertanian maupun peternakan.
“Disini terlihat berbagai upaya dilakukan demi mewujudkan kampus SDM, dengan kebijakan dan program yang diluncurkan.
Namun benang merahnya adalah terciptanya visi kampus masa depan, yang didasarkan pada profil pelajar Pancasila yang objektif dalam sistem pendidikan,” tandasnya.
Turut hadir juga dalam konferensi virtual tersebut Menko Polhukam, Menristekdikti, serta Mensesneg RI.
